Jumat, 26 September 2014

WISATA AIR SEA WORLD ANCOL

SEA WORLD INDONESIA
Seaworld Indonesia adalah sebuah miniatur pesona laut yang terdapat dalam kompleks wisata pertama di Telaga Golf dan kedua terpadu Ancol Jakarta Baycity.
Pada tanggal 2 Oktober 1992, Gubernur DKI masa itu, Wiyogo Atmodarminto meletakkan batu pertama pembangunan Seaworld Indonesia. Tidak sampai dua tahun, pada tanggal 3 Juni 1994 SeaWorld Indonesia sudah mulai beroperasi. Area Seaworld seluas 3 hektare dengan luas bangunan utama 4.500 m2 berisi berbagai macam akuarium, lorong Antasena (lorong bawah air), perpustakaan, museum, terapi ikan dokter, glow theatre, komputer edukatif layar sentuh berisi informasi berbagai spesies di Seaworld dan bermacam fasilitas pelengkap untuk pengunjung seperti tempat makan, toko suvenir, dan ruang serba guna.
 


Pembagian dalam Seaworld Indonesia

Akuarium utama memelihara ribuan satwa laut Indonesia. Sebanyak 35.500 ekor ikan laut Indonesia dari 35 spesies yang berbeda dipelihara disini.
Ukuran akuarium ini mencapai 38 x 24 m dengan kedalaman yang bervariasi dari 4.5 hingga 6 m dan menyimpan 5 juta liter air laut. Karena besarnya akuarium utama ini tercatat sebagai akuarium air laut terbesar kedua di Asia Tenggara.
Area Air Tawar dilengkapi dengan koleksi-koleksi satwa air tawar dari berbagai negara, termasuk diantaranya piranha dan Arapaima gigas dari sungai Amazon. Akuarium air tawar yang ditampilkan terdapat memiliki beberapa tema antara lain Aquarest (Aquarium Rain Forest), Aquarapaima, Aqua Car, Ex-Quarium dan Aquarium Piranha.
Lorong Antasena adalah lorong bawah air sepanjang 80 m yang dioperasikan dengan pijakan berjalan otomatis dengan kubah tembus pandang. Memungkinkan pengunjung untuk menikmati pemandangan "bawah laut" tanpa harus khawatir tersandung saat menengadah ke atas untuk melihat ikan.
Aquarium Dugong merupakan tempat tinggal untuk mamalia laut yang langka yaitu Duyung (Dugong dugon) dan Otter's Track menjadi rumah bagi mamalia semi akuatik Aonyx cinerea.
Pesona kehidupan laut ditambahkan dengan adanya Akuarium ekosistem terumbu karang yang berisi koral, sponge dan berbagai biota penghuni terumbu karang yang indah, serta berbagai akuarium yang berisi berbagai hewan laut unik lainnya seperti Gurita Pasifik Raksasa, Kepiting Laba-Laba, Ikan Nanas dan Nautilus yang hidup di suhu sangat dingin.
  
 

Program Program Seaworld Indonesia

Program magang

Seaworld Indonesia juga memberi kesempatan untuk murid-murid mengerjakan pekerjaan sekolah, riset dan praktek kerja pada area-area seperti Layanan Pengunjung(Customer Service), marketing, kuratorial, dan arsitektur. 
  
 

Pendidikan

Program Pendidikan di Seaworld Indonesia

Seaworld Indonesia juga menawarkan program belajar, "Belajar bersama ikan" , program ini dirancang khusus untuk mendukung mata pelajaran biologi dan untuk memenuhi rasa ingin tahu pelajar akan dunia laut. Programnya pertama di luncurkan pada bulan Agustus 1994 dan masih berjalan hingga kini untuk membantu pendidikan sekolah-sekolah di seluruh Indonesia yang berkunjung. Program ini terdiri dari:
  • Pengamatan ekosistem air pada ex situ
  • Lembar Kerja Siswa, dibagikan gratis untuk murid-murid dari tingkat SD hingga SMA
  • Presentasi untuk materi-materi tertentu dan bisa dilakukan jika telah membuat perjanjian terlebih dahulu
  • Panduan mengenai biota Seaworld Indonesia dengan bantuan pemandu pendidikan (Education Guide)
  • Permainan interaktif, tanya jawab kuis dan aktivitas lain yang mendidik

Program Jangkauan Keluar (Outreach):

Seaworld Indonesia juga mendatangi sekolah-sekolah untuk membantu kegiatan pendidikan kepada para siswa agar lebih peduli tentang dunia laut. Tujuannya adalah
untuk meningkatkan keingintahuan dan kecintaan murid pada kehidupan laut dan upaya-upaya pelestariannya.

Program Pelestarian

Program pelestarian yang telah dilakukan Seaworld Indonesia adalah program pelestarian penyu. Penyu yang dibesarkan di Seaworld Indonesia secara berkesinambungan dilepaskan kembali ke habitat asli mereka. Kegiatan ini dimaksudkan sebagai tujuan pendidikan dalam hal Konservasi Lingkungan.

Program Khusus : Klub Si Woli

Seaworld Indonesia memiliki sebuah Klub yang beranggotakan anak-anak yang bernama Si Woli dimana anak-anak (usia 5 - 17 tahun) dapat menjadi anggota dari klub ini dengan membayar iuran tahunan sebesar Rp.100,000,- Kelompok anak-anak ini akan diajak mengikuti berbagai aktivitas di SeaWorld Indonesia atau kegiatan di luar seperti menjelajahi laut sampai berpetualang di Pulau-pulau dan hutan. Perjalanan ini dimaksudkan agar anak-anak bisa tetap dekat dengan alam dan pembelajaran untuk menemukan hal hal baru.
  
 

Jam Buka dan Biaya Masuk

Buka setiap hari mulai dari jam 09:00 pagi - 18:00. Biaya masuk Rp.80,000/orang [Sn-Jm] dan Rp. 90.000/orang {sb/mg], Rp. 100.000/orang (libur). Catatan: 2 th ke atas membayar penuh.
 

Rabu, 24 September 2014

DESTINASI WISATA BALI BIRD PARK

BALI BIRD PARK

            

Jika anda saat ini sedang berencana untuk berlibur ke Bali dengan keluarga dan anak-anak, tentunya anda akan mencari tempat wisata di Bali yang wajib di kunjungi untuk anak. Pulau dewata menawarkan begitu banyak pilihan tempat wisata untuk anak dan salah satunya adalah Bali bird park.

Dari nama tempatnya anda pasti memiliki sedikit bayangan akan tempat ini, yaitu taman burung. Di Bali bird park anda dapat melihat beranekaragam jenis burung dari Indonesia ataupun burung dari Afrika dan Amerika selatan. Taman burung di Bali ini, memiliki luas are sekitar 2 hektar yang menampung sekitar 1000 burung dari 250 jenis burung yang berbeda, lumayan banyak ya! Selain burung, di objek wisata untuk anak di Bali ini anda juga dapat melihat berbagai jenis tanaman trofis yang berjumlah sekitar 2000 jenis.

Lokasi Bali Bird Park
               Alamat Bali bird park berlokasi di Jalan Serma Cok Ngurah Gambir Singapadu, Batubulan – Gianyar – Bali, dan anda dapat hubungi di nomer telepon +62 361 299352. Jika anda berangkat dari kawasan wisata pantai Kuta akan menempuh dalam waktu 50 menit, tentunya dengan keadaan lalu lintas jalan yang tidak macet.
           Cara terbaik untuk ke lokasi dari Bali bird park adalah menggunakan jasa sewa mobil plus sopir di Bali. Karena tidak adanya angkutan umum yang melayani ke rute wisata taman burung ini, kecuali anda menggunakan taksi. Jika anda menginap di kawasan wisata Kuta Bali, maka biaya taksi akan menjadi mahal.

Lihat disini, peta lokasi taman burung Bali.
Taman burung ini merupakan salah satu objek wisata di Gianyar yang memiliki salah satu jenis burung langka dan merupakan ikon dari pulau Bali, yaitu Jalak Bali. Jumlah wisatawan yang berkunjung ke taman burung ini pada saat hari biasa berkisar 200 sampai dengan 250 orang perharinya, dan pada saat musim liburan atau high season di Bali, akan terjadi lonjakan pengunjung berkisar 400 – 450 orang perharinya.
Wisatawan mancanegara sangat menyukai tempat wisata taman burung Bali, terutama wisatawan dari negara Rusia yang memiliki 30 % dari jumlah kunjungan total. Lalu bagaimana dengan wisatwan domestik? Saat ini sudah terjadi peningkatan kunjungan dari wisatawan domestik walaupun tidak signifikan, khusus pada saat musim liburan sekolah dan liburan Lebaran, wisatawan domestik akan banyak terlihat mengunjungi taman burung di Bali ini.
  

Bali Bird Park, salah satu tempat wisata di Bali untuk anak. Memiliki 1000 burung dari 250 jenis burung berbeda, direkomendasi jika berlibur dengan anak.

Hal-Hal Yang Akan Dilihat Di Taman Burung Bali

Taman burung Bali atau Bird Park Bali, jika anda berkunjung maka anda akan dapat melihat beraneka ragam jenis burung, mulai dari jenis burung dari Papua, Elang Jawa, Elang-ular Bido dan masih banyak lagi burung yang lainnya. Di tempat ini, anda tidak hanya dapat melihat burung, melainkan anda juga dapat melihat proses pengembangbiakan burung, mulai dari telur sampai proses pemberian makan.
Aktivitas yang paling disukai oleh anak-anak saat berwisata ke taman burung ini, adalah foto bersama burung. Tentunya dengan mengajak anak-anak anda berwisata ke taman burung, selain memberikan suasan liburan tentunya anak-anak anda dapat belajar mengenal tentang burung-burung yang ada di alam liar. Jika anak anda merasa lapar saat wisata di taman burung Bali, anda tidak usah khawatir karena di tempat wisata ini tersedia restoran.
  
 

DESTINASI WISATA TAMAN BUNGA NUSANTARA

DESTINASI WISATA TAMAN BUNGA NUSANTARA
Taman Bunga Nusantara memiliki beraneka ragam jenis bunga yang indah dan sangat mempesona, mulai dari tanaman yang beriklim tropis sampai yang beriklim dingin, tidak hanya bunga yang berasal dari Indonesia, bunga yang berasal dari seluruh dunia juga teredapat di sini.
Taman Bunga Nusantara terletak di Desa Kawung-luwuk Kecamatan Sukaresmi Cipanas-Cianjur, dengan luas lahan kurang lebih 35 hektar.

                                               
Di Taman Binga Nusantara ini juga memiliki keunikan yang cukup menarik, diantaranya:
§  Rumah kaca
Taman Bunga Nusanara memiliki rumah kaca dengan luas 2.200 m2 yang terdiri dari 3000 panel kaca yang menyimpan beraneka macam tanaman.
§  Jam raksasa
Taman Bunga Nusantara memiliki Jam dengan ukuran yang sangat besar. Jam ini sangat menarik perhatian karena selain ukurannya yang sangat besar, jam ini bergerak normal seperti jam pada umumnya.
§  Taman Labirin
Taman yang terdiri dari tanaman pagar yang disusun seperti petak umpat. Ketika anda masuk ke taman labirin, anda akan dibuat bingung dengan banyaknya jalan dan rute yang ada di dalamnya.
Taman Bunga Nusantara terdapat menara yang cukup tinggi. Apabila anda menaikinya, maka anda akan terkesan dengan keindahan Taman Bunga Nusantara karena seluruh area  seluas 35 hektar ini akan terlihat dengan jelas.
§  Kolam Teratai
Bagi penyuka teratai, jangan khawatir. Di Taman Bunga Nusantara terdapat area yang khusus ditanami tumbuhan teratai.
§  Bunga satwa raksasa
   
Taman Bunga Nusantara anda akan menemukan banyak bunga yang dibentuk seperti binatang. Hal ini sangat menarik perhatian karena ukurannya yang sangat besar dengan tinggi hampir 30 meter.
 
 

  
Salain keunikan-keunikan yang dapat anda temui di Taman Bunga Nusantara ini, taman ini juga memiliki fasilitas yang cukup menarik:
§  Taman air, taman mawar, taman Perancis, taman rahasia, taman bali, taman mediterania, taman palem, dan taman gaya jepang, rumah kaca, danau angsa, rafflesia mini theater, gazebo, alam imajinasi, lokasi piknik, panggung terapung, kereta datto, mobil wira-wiri, menara pandang, poliklinik, nany’s galleria.
§  Taman ini menyediakan kereta Datto, mobil wira-wiri untuk mengelilingi area seluas 35 hektar.
§  Tersedia sound yang sangat banyak, sebagai pemandu anda ketika mengelilingi setiap wilayah di Taman Bunga Nusantara.
§  Di taman ini juga menyediakan tempat makan bagi para pengunjung yang ingin menikmati makanan khas sunda maupun makan yang lainnya.
Untuk menuju ke Taman Bunga Nusantara, ditempuh dari Jakarta lebih kurang 2 sampai 3 jam. Melalui jalan raya puncak, sampai melewati puncak pass, dan belok kiri ke arah Perumahan Kota Bunga. Dari persimpangan ini jaraknya hanya 9 km.
Untuk masuk ke Taman Bunga Nusantar, kita hanya mengeluarkan uang sebesar Rp. 20.000,-/org untuk wisatawan lokal, dan $2,5/org untuk wisatawan mancanegara.

       

TIPS BERFOTO SAAF TRAVELING

Kiat Melakukan Foto Saat Traveling
            Salah satu kegiatan yang paling mengasyikkan saat berlibur adalah mengabadikan sebanyak mungkin objek wisata yang dikunjungi, sebelum kembali lagi ke kota asal. Namun kebanyakan orang yang baru pulang berlibur mengaku kecewa setelah melihat hasil foto yang telah diabadikannya.
Pasalnya, kebanyakan dari mereka ternyata memotret banyak sudut gambar yang sama dan melupakan momen atau objek lain yang sebetulnya juga seru untuk diabadikan. Termasuk sering lupa mengabadikan diri sendiri di sejumlah spot atau sudut unik di lokasi wisata.
Tetapi jangan khawatir, sebelum merencanakan masa liburan yang akan datang, ada baiknya Anda simak dulu sejumlah tips memotret tempat wisata layaknya fotografer profesional, agar tak menyesal sepulang dari berwisata.
Dalam buku terbarunya, “Hampir Fotografi”, Jerry Aurum mengungkapkan ‘filosofi’-nya akan dunia foto-memfoto. Buku ini ditulis dengan bahasa yang santai dan blak-blakan, yang mencakup beragam topik, termasuk fotografi travel. Namun, sebelum sampai ke situ, ada satu kalimat menarik yang dibubuhi Jerry di awal buku, yaitu “it’s not my camera that makes me a photographer.”

Kalimat tersebut terasa begitu relevan di zaman sekarang, ketika hampir semua gadget bisa disulap menjadi alat mengambil gambar; telepon genggam, komputer tablet, kamera poket, prosumer, dan seterusnya. Intinya, dalam fotografi, Jerry seperti ingin mengingatkan bahwa faktor yang lebih utama ketimbang alat adalah individu itu sendiri. Dan ini termasuk dalam fotografi travel.

“Yang paling harus kita hindari saat bepergian adalah gaya kuli, apalagi kalau Anda bukan binaragawan,” tutur Jerry. Pendapat ini mengacu pada kecenderungan fotografer membawa alat-alat fotografi secara berlebihan ketika traveling. Misalnya, membawa dua tas kamera, dua bodi kamera, lensafix hingga tele 400 mm, belum ditambah battery grip, flash, hingga tripod

Selain mempersulit pergerakkan, fotografer travel seperti ini akan sangat mencolok, sehingga bisa menyulitkan dalam beberapa kondisi – terutama dalam konteks street photography, seperti pendekatan dengan orang-orang lokal di pasar, atau memanjat ke lokasi yang sulit dijangkau. Buat Jerry, “satu kamera, dua lensa zoom, satu flash kecil, satu kamera saku dan satu baterai cadangan sudah cukup. Lebih dari cukup.”

Selebihnya, kejelian Anda di lapanganlah yang menentukan. Ada setidaknya dua hal yang perlu diperhatikan terkait fotografi travel. Pertama, Anda mestilah memperhatikan waktu pemotretan – terutama untuk lokasi di luar ruangan. Kenali atraksi di tempat tujuan Anda, dan melakukan eksplorasi terhadap hal-hal yang kelihatannya ‘biasa’ saja.


Kedua, fotografi travel menuntut kita memperhatikan kultur dan kebiasaan orang lokal yang menarik. Usahakan membuat foto dengan sudut pandang berbeda, kalau perlu ekstrim. Jangan terlalu memerdulikan faktor teknis kamera bila masih belum menguasai. Menurut Jerry, “kamera sekarang sudah canggih, bisa membantu kita soal yang satu itu, sehingga kita bisa konsentrasi mengutamakan hal yang lebih penting, yaitu membuat foto bagus.”

Bagaimana pun, Jerry mengatakan ada hal-hal lain yang potensial dan menyenangkan dari fotografi travel. Misalnya, kemungkinan mendapat uang dari foto-foto yang dijual ke situs stok foto maupun media penerbitan. Atau, foto-foto tersebut bisa dicetak dan dijual sebagai foto seni yang harganya bisa selangit.

Namun, Jerry juga menambahkan bahwa ada satu hal yang paling berharga dari traveling itu sendiri, yaitu inspirasi yang muncul karenanya. “Saya bertipe motorik. Dalam dunia kreatif, tipe motorik adalah orang yang cenderung menelurkan ide sambil mulai melakukan proses pengerjaan.” Jadi, tak ada alasan lagi untuk tidak memotret sambil traveling, kan?

Baca juga: 
1. Stop Memotret dan Nikmati Suasana Liburan
Banyak pasangan atau teman seperjalanan lebih banyak menghabiskan waktu dengan memotret sepanjang hari selama liburan. Lantas, kapan Anda menikmati masa-masa liburan di tempat yang unik dan memesona? Ada baiknya sesekali Anda tanggalkan kamera dan ponsel, masuklah ke sebuah kafe dan nikmati sepiring kue atau makanan khas setempat dan secangkir kopi atau minuman tradisional yang menjadi favorit para pendatang.
2. Minta Tolong Orang Lokal Memotret
Ya, Anda boleh saja sesering mungkin ber-selfie  ria bersama pasangan atau teman seperjalanan. Namun tak ada salahnya, kok sesekali minta bantuan para wisatawan lain atau orang lokal untuk memotret Anda bersama pasangan atau teman sehingga leluasa untuk bergaya sesuka hati. Cara ini juga bisa sekaligus untuk mendekatkan diri dengan orang-orang setempat dan mengorek informasi lebih detail mengenai kota atau kawasan wisata yang Anda kunjungi.
3. Tentukan Tema Pemotretan
“Ada baiknya Anda ketahui kawasan wisata mana saja yang akan dikunjungi, untuk menentukan tema foto yang ingin Anda buat,” saran Connett. “Misalnya, gedung-gedung peninggalan masa lalu, museum, kuliner khas setempat, pasar lokal, suvenir khas, transportasi unik, dan lain sebagainya. Dalam kata lain, fotografi adalah soal bagaimana Anda merasakan kembali sensasi perjalanan selama berwisata, di saat melihat hasil foto yang Anda bawa pulang.” Sebagai contoh, “Teman saya sesama fotografer membuat tema pernikahan di setiap tempat yang ia kunjungi sebagai tema wisatanya. Ini menarik dan sangat unik untuk diabadikan dan dikoleksi,” imbuh Connett.
4. Jangan Memotret Sepanjang Hari
Jika Anda terlalu ambisius untuk mendapatkan banyak foto unik di kawasan wisata yang Anda kunjungi, bisa jadi Anda akan kehilangan momen yang begitu berharga untuk Anda nikmati. Misalnya, ketika menyaksikan pergelaran tari atau drama di suatu tempat, Anda tentu akan kehilangan jalan ceritanya jika sepanjang pertunjukan Anda hanya memotret saja. Ingat, menikmati foto panorama indah akan semakin bermakna ketika Anda pun ikut menikmati setiap detik perjalanan wisata dengan santai dan relaks.
Maka, ”Batasi diri saat memotret dan nikmati sisa waktu dengan melakukan banyak hal yang juga tak kalah menyenangkan di lokasi wisata. Misalnya, berenang, memancing, berbelanja, dan lain sebagainya,” saran Connett lagi.
5. Perhatikan Keamanan dan Kenyamanan Liburan
Jangan pernah ambil risiko terlalu besar hanya untuk mengabadikan foto di area yang sulit, hanya untuk membuktikan bahwa Anda sudah pernah ke tempat itu. Misalnya, mengambil gambar dari atas puncak butik yang berisiko terhadap keselamatan Anda.
Yang namanya berlibur, sebaiknya Anda nikmati saja setiap perjalanan dan memotret untuk menambah pengalaman. Lebih baik terlewat satu momen dan mengingatnya di dalam benak selama hidup, daripada mengorbankan jiwa Anda sendiri.
6. Cetaklah Setiap Foto
Menyimpan foto-foto perjalanan dan pengalaman berwisata di laman akun media sosial memang akan membuat senang, apalagi bila dikomentari dengan banyak tanggapan positif dari teman-teman Anda. Tapi dengan mencetak sebagian foto yang paling menarik, juga akan semakin menambah rasa senang, terutama bila disimpan di dalam bingkai yang ditaruh di meja atau dinding yang sering Anda lihat. Nah, selamat berlibur dan menangkap momen berharga dengan kamera!